Buat Kalian yang Direndahkan Orang Lain, Renungkanlah ini
Daftar Isi
Jujur?? Enak nggak sih berada di tengah-tengah orang yang
hobinya selalu merendahkan sesama?? Apalagi kalau kita itu yang jadi
korbannya..
Sadar nggak sih mereka, kalau ucapannya itu adanya cuma
bikin sakit hati orang??
Apa mereka tahu sesakit apa yang kita rasakan akibat dari
tindakan mereka??
Apa mereka nggak pernah berpikir bagaimana rasanya ada di
posisi kita yang mencoba untuk menyenangkan banyak orang tapi malah jadi
sasaran empuk buat direndahin sangking polosnya kita.
Apa yang kita lakuin selama ini salah?? Percuma dong jaga
perasaan mereka, tapi merekanya malah begitu!!
Beginilah nasib hidup ditengah-tengah keberagaman sifat
manusia. Ada yang berprilaku menyenangkan, sopan, dan wow baiknya. Adapula yang
sifatnya “Ya Tuhan berilah kesabaran yang tinggi padaku”.
Baik buruk seseorang sebenarnya bagaikan dua sisi uang koin
yang tak dapat dipisahkan. Memang nggak munafik, dalam hidup pun kita juga
memiliki kebaikan dan keburukan yang pernah kita lakukan baik yang sadar maupun
yang tidak sadar.
tapi, seburuk-buruknya sifat kita itu, Insya Allah kita
selalu sadar akan limit dari apa yang kita lakukan. Apalagi sebelum ngelakuin
itu kita keburu sadar bahwa itu bukanlah perbuatan yang baik.
Tapi anehnya, ada saja orang di sekitar kita yang kalau
dipikir-pikir itu “sifatnya kok gitu banget”.
Entah, apa karena hati ini yang terlalu sensitif???
atau emang dianya yang udah begitu dari dulu???
Nggak tau deh, apa orang lain ngerasain hal yang sama kalau
seumpama mereka direndahkan, dan dijelek-jelekkan sama seperti kita??
Misteri banget yah… hati manusia itu.
Kenapa aku nggak bisa jadi seperti mereka yang bisa “well I
don’t have a time to concern about your hate words and your mean act to me!!!”
Yang bisa berlaku biasa saja ketika ada orang lain yang
merendahkan, mencemooh, bahkan memfitnah. Kenapa aku nggak bisa untuk tidak
memikirkan tentang apa yang mereka pikirkan tentang diriku. Kenapa aku terlalu
berlarut dan membuang waktuku percuma untuk memikirkan “apakah yang aku lakukan
selama ini baik ke mereka?? Tapi kenapa selama ini mereka begitu padaku??”
via, pixabay.com |
aku ini macam orang seperti apa sih?? Yang kerjaanya cuma
memikirkan bagaimana cara untuk menyenangkan mereka… #payah!!
Tapi setelah dipikir-pikir, bukannya hidup bersosial pada
dasarnya memang begitu yah. Diluar sana pasti selalu ada yang namanya orang
dengan sifat diluar ekspektasi. Karena bagi mereka sendiri yah tabiat mereka memang
seperti itu.
Mungkin emang mental kita yang terlalu lemah jadinya ketika
ada yang merendahkan, kita terasa tersakiti sesakit-sakitnya. Bahkan sampai
bermuram durja di pojokan sudut kamar meratapi perlakuan mereka ke kita.
Kita yang nggak bisa apa-apa, cuma bisa diam dan mencoba
sabar ketika ada orang lain yang merendahkan kita. Mungkin banyak orang yang
mengira bahwa kita itu pengecut karena nggak menunjukkan perlawanan.
Tapi apa yang seperti ini dibilang pengecut??
iyah, benar pengecut jika kita nggak melawan tapi malah
membiarkan kita berlarut-larut dalam kesedihan.
Tapi bukan pengecut kok namanya kalau kita lebih memilih
sabar dan tidak membiarkan hati ini terpengaruh oleh ucapan atau perlakuan
mereka ke kita.
Di luar sana memang selalu ada orang yang gemar melihat dan
mencari kekurangan orang lain. Itulah dunia, selalu seimbang… kalau mereka yang
jadi jahat, yah kenapa juga kita harus jadi jahat buat ngebalas perbuatan
mereka???
Sebagai penyeimbang, justru perbuatan positif seperti
memaafkan dan bersabar adalah hal yang lebih bijaksana untuk kita lakukan. Kan
dengan begini, kita berperan sebagai orang baik. Betul nggak??
Jadi buat apa, kita mikirin apa yang mereka ucapkan ke kita.
Mau dibilang begok, sok suci, sok polos, tolol, lemotlah.. well yah bilang
makasih aja ke mereka yang ternyata sering merhatiin dan ngurusin kita.
Haters always gonna hate. Yang terpenting adalah yang kita
lakukan itu adalah hal benar, jadi nggak usah khawatir. 2-3 orang nggak berarti
lah. Lagian mereka juga bukan teman kita.. mereka hanya sebatas orang yang
mengira bahwa mereka itu lebih tahu dan kenal kita.
Faktanya dibelakang kita masih ada teman, sahabat, rekan
yang masih terus menyokong dan mendukung kita. Itulah yang seharusnya kita
perhatikan dan pikirkan. Bukannya mikirin orang-orang yang masih sibuk ngerendahin dan menjatuhkan kita. Soalnya buang waktu!!!
Tagline : Tidak perlu menjelaskan tentang dirimu pada siapapun, Karena yang menyukaimu tidak membutuhkannya, dan yang membencimu tidak akan mempercayainya
terimakasih
Baca Juga : Teruntuk Orang yang Gemar Merendahkan Orang lain
tulisan bernas mas